Monday, September 23, 2013

Persiapan Nikah : Review Vendor



daksanet.blogspot.com


Baiklah, setelah sekian lama tenggelam dalam kesibukan (awseekk..) sekarang saatnya review vendor. *pasang ikat kepala*

1. GEDUNG ANEKA TAMBANG (ANTAM)

CP : Ibu Yetty 0812-8095721

Yak, sodarah-sodarah akhirnya sudah diputuskan akan mengadakan resepsi di Gedung Aneka Tambang (AnTam). Seperti yang pernah gw ceritain disini, pencarian gedung ini juga lumayan butuh waktu buat memutuskan. Setelah terombang-ambing dalam ketidakjelasan dan ketidakpastian ( ngoks -___-" ) oleh pengurus Gedung Kementerian Pertanian (KemenTan), ortu akhirnya memutuskan untuk di AnTam saja. Gw sebagai anak yang berbakti pada orang tua (padahal karena dibantuin bayar gedung 50%) pun menuruti untuk resepsi disini :D

Tapi yang namanya godaan tuh emang ada aja ya. Awal September lalu, setelah gw sudah bayar 50% di AnTam, tiba-tiba Pak Hartono CP Gedung KemenTan telepon aja dong. "Siang Mbak, saya dari Gedung DepTan mau memastikan jadi pakai gedungnya apa tidak ya? Saya sudah ada kepastian nih untuk harganya masih 7 juta, tidak ada kenaikan" Hadeuuhhh, Paakkk... #menurutngana 

Yah, gw dengan malas menjawab, "Ga jadi Pak, karena kemarin-kemarin ga ada kepastian. Sementara Bapak saya kasih DP juga ga mau. Saya ga ada pegangan sama sekali disana. Jadi saya cari gedung lain aja." 

Hmm, ya sudahlah belum rejeki di Gedung KemenTan. Kalau dari segi harga memang di AnTam dua kali lipat lebih mahal. Tapi gedungnya menurut pendapat gw jauh lebih bagus AnTam. Ditambah lagi ruangannya berkarpet, menambah kesan eksklusif. Balik lagi sih ya, ada harga ya ada rupa :)

Semoga acara resepsi di Gedung AnTam nanti bisa berjalan lancar. Aamiin.

2. SANGGAR LIZA

CP : Mbak Lani atau Mbak Maya 021-8299280 / 021-83781785
Facebook : Sanggar Liza
Twitter : @sanggar_liza

Untuk tata rias, upacara adat Jawa, dan segala macamnya, gw pakai Sanggar Liza. Pokoknya komplit. Nyokap sudah sreg banget sama Sanggar Liza karena November 2012 lalu, adek gw nikah juga pakai mereka dan memuaskan. Jadi nanti mulai dari acara Siraman, Midodareni, Riasan Akad Nikah, Upacara Panggih (Temu), sampai Paes Ageng dan Dodot Muslim di Resepsi sudah satu paket dari Sanggar Liza.

Satu lagi yang gw baru tau, namanya nikah pakai adat Jawa komplit itu ternyata MAHAAALLLL!!! *nangis* (-̩̩̩-̩̩̩-̩̩̩__-̩̩̩-̩̩̩-̩̩̩)

Aselik, pas liat price list-nya cukup bikin gw shock. Mungkin emang gw aja yang norak karena ga tau standar harga pernikahan adat Jawa lengkap. Tapi, beneran bikin mulut mangap dan napas megap-megap dah! :|

Cuma ya memang pas gw browsing dan liat-liat hasil riasan Ibu Liza, Mbak Fitri Liza and team hasilnya sangat memuaskan. Mosok ada orang yang jelek kurang cakep, bisa jadi cakep banget. Kalau orang Jawa bilang manglingi... *kagum

Baju resepsi, berhubung gw sekarang sudah berhijab, gw sebenarnya sudah mengubur dalam-dalam impian gw untuk menikah pakai Solo Basahan alias dodotan. Jangan sampai pesta sehari, apalagi nikah kan ibadah, terus demi pakai dodot gw buka hijab. Naudzubillah! Jadi, pas fitting ke Sanggar Liza pun yang gw coba adalah kebaya muslimah modern. Tapi, entah kenapa jauh di lubuk hati yang paling dalam, gw tetap mendambakan menggunakan dodot. Buat gw, nikah pakai adat Jawa, apalagi orang Solo, ga sempurna kalau ga pakai dodot. Auranya beda... *tsaahhh

Gw tetap berusaha dan rajin berdoa *yukmareee.. Nah, minggu lalu gw ke Sanggar Liza tiba-tiba Mbak Lani salah seorang pegawai disana bilang: "Mbak, mau tetap pakai dodot ya?" Gw mengangguk dengan yakin seyakin-yakinnya. Mungkin kasihan melihat gw, akhirnya Mbak Lani menjanjikan akan menanyakan ke Ibu Liza, apakah memungkinkan untuk muslimah memakai dodot. Dan, Mbak Lani janji mengabari hari Senin.

Ternyata, Mbak Lani menepati janji lho. Senin siang menelepon dan gw deg-degan abis. Takut kalau Mbak Lani bilang ga bisa :((

Akhirnya, setelah gw angkat teleponnya Mbak Lani bilang " Mbak, aku sudah tanya ke Ibu, bisa kok Mbak berhijab tapi pakai dodot. Nanti bukan Solo Basahan tapi Solo Putri" Gw sudah ga dengar lagi Mbak Lani ngomong apa selanjutnya, intinya langsung senang bukan kepalang hahahaaaa......

Perbedaan dodot Solo Basahan dengan Solo Putri bisa dilihat di gambar ini ya.... Kalau Solo Putri dodotnya lebih tertutup karena ada Bolero dan pengantin pria juga dadanya tertutup, jadi nanti gw tinggal pakai manset aja seleher... ƪ(˘︶˘)┐ ƪ(˘︶˘)ʃ ┌(˘︶˘)ʃ 

DODOTAN SOLO BASAHAN
(photoswedding.blogspot.com)

DODOTAN SOLO PUTRI

Semoga dengan pakai dodot (tanpa membuka aurat) dan gw menjalankan seluruh rangkaian acara pernikahan adat ini bisa ikut melestarikan budaya Jawa. Aamiin.

3. ALFABET CATERING


Urusan makanan dipercayakan ke Alfabet Catering. Ini juga dipakai sama adek gw di acara resepsi pernikahannya, jadi Nyokap sudah ga mau cari-cari catering lain. Gw? Kalau gw mah soal catering ikut aja soalnya ga ikut patungan, ahahahaa... Ga gitu juga sih, tapi memang gw sudah sering lah nyicipin masakan dari Alfabet karena acara kantor juga beberapa kali pakai mereka. Ditambah lagi, dari tamu-tamu yang datang ke acara nikahan adek gw pas ketemu lagi sama orangtua selalu tanya, "Kemarin catering nikahan anaknya pakai apa Pak/Bu? Enak semua." So, I think there's no doubt.

Belum bisa cerita banyak sih soal Alfabet. Karena, Nyokap juga baru bayar DP. Harganya, yaaa standar lah. Sama saja dengan catering yang sekelasnya. Sampai sekarang belum test food dan belum sampai pemilihan menu. Kalau nanti sudah ada perkembangan soal catering pasti di update lagi deh :)

Semoga setelah test food dan nanti pemilihan menu, gw ga salah pilih dan semua tamu ga ada komplain soal makanan. Aamiin

4. RAHMAN DECOR

CP : Mas Rahman 0818406151

Dekorasi ini benar-benar baru, karena waktu adek gw nikah dia ga pakai Rahman Decor. Gw niat mau ganti vendor dekor karena yang adek gw pakai kemarin ga memuaskan. Pada saat resepsi, bunga-bunga segar ga sesuai yang dijanjikan. Sedikit banget. Mengecewakan lah. Untungnya, adek gw pakai dodot Solo Basahan dan riasan Sanggar Liza jadi tamu-tamu benar-benar memperhatikan pengantin yang oke banget dandanannya dan ga terlalu mempedulikan dekorasinya yang jelek :(

Rahman Decor ini gw dapat dari hasil blogwalking ke berbagai blog persiapan pernikahan. Semua testimoninya positif. Kebetulan pula Rahman Decor adalah rekanan Gedung AnTam, jadi gw ga dikenakan charge lagi. Soalnya kalau pakai vendor dekor yang bukan rekanan, dikenakan charge oleh AnTam 3 jeti Bok! Mahal gellaaa... x((

Sejauh ini harga yang dikasih Rahman Decor masih masuk akal dan ga lebay heheee.. Mas Rahman juga enak diajak diskusi. Herannya, dia ga pernah bikin catatan tapi ingat lho detil-detil yang gw minta. 

Semoga sampai hari-H nanti dekorasi dari Mas Rahman sesuai dengan harapan. Aamiin.

5. M-TOSS PHOTOGRAPHY

CP : Mas Markie 021-99580134

Alasan utama pakai M-Toss Photography adalah karena Mas Marki Selamat, pemilik M-Toss, kenalan baik Nyokap. Jadi sudah pasti semua paket foto mulai dari Khitbah (Lamaran), Pengajian, Siraman, Midodareni, Akad Nikah sampai Walimatul 'Ursy (Resepsi) nanti, gw dikasih harga spesial yang setelah gw bandingkan (di pameran/wedding expo) memang M-Toss yang terrrrmuraaahhh.... *ogahrugi* ;p

Bulan depan rencananya gw mau pre wedding session yang konsep dan tempatnya masih bingung. Maklumlah, labil.. Hihihii...

Semoga semua hasil foto M-Toss Photography bagus-bagus dan keren-keren. Aamiin.

6. NAHL PRINTING

CP : Pak Zaenal 081514271091

Ga kalah penting dalam urusan pernikahan adalah undangan dan souvenir. Soal ini, gw sama Nyokap sama CaMi sama CaMer sudah sempat keliling-keliling mencari vendor yang sreg di hati dan yang paling pasti sih murah tapi bagus.... Muahahaha.... *banyak maunya*

Kita sudah survey ke Pasar Tebet sampai dua kali lho. Dimana Pasar Tebet ini adalah tempat favorit para CaPeng buat pesan undangan dan souvenir. Tapi ga tau kenapa belum nemu vendor yang klik. Apalagi banyak juga baca cerita-cerita di blog, banyak yang kecewa sama vendor disini.

Tak dinyana, tak diduga menjelang Angkutan Lebaran kemarin kantor gw cetak spanduk, X-Banner dan stiker ke Nahl Printing. Karena seperti tahun-tahun sebelumnya, kantor gw pasti ada Posko Lebaran dan butuh segala benda cetakan itu. Hasilnya cetak Nahl Printing ternyata memuaskan buat Bos gw dan desainnya juga fresh dan eye catching. Kebetulan temen seruangan gw juga ada yang mau nikah Desember ini dan cetak undangan di Nahl Printing.

Singkat cerita, gw akhirnya memutuskan untuk cetak di Nahl Printing juga. Selain karena harganya bisa dinego gila, Nahl Printing juga mau antar undangan, souvenir dan buku pengajian ke rumah gw. Lumayan banget kan. Jadi gw ga usah repot bawa berkardus-kardus hasil cetakan. Alhamdulillah \(^.^)/

Semoga hasil cetakannya memuaskan dan ga ada cerita-cerita menyedihkan soal undangan yang sering gw baca di blog terjadi pada gw. Aamiin.


---------------------------------------------------------

Okeee, sementara segitu dulu review vendor yang In Syaa ALLAH akan gw pakai buat pernikahan gw nanti. Jujur aja, ternyata nikah pakai full adat itu benar-benar terasa banget menguras kantong. Tapi, balik lagi pemikiran gw bahwa ini hanya terjadi sekali seumur hidup (aamiin). So, why not? Selama ada uangnya, selama ga ngutang, selama ga menyusahkan orang, go ahead! :))

Hmmm, ya sudahlah soal duit jangan dipikirin melulu. Bisa bikin stress, heuheuehuu... Yakin aja kalau niat baik pasti ALLAH SWT akan berikan rejekinya. Semoga setelah ini ada rejeki datang bertubi-tubi dan segala urusan pernikahan gw dilancarkan, dimudahkan dan diridhoi. Aamiin Yaa Robbal Alaamiin..... (ˇʃƪˇ)




Wednesday, July 24, 2013

Persiapan Nikah : Horeee Dilamar!! \(^.^)/



Well, satu catur wulan (woelaah bahasanyee) terlewati tanpa menulis di blog ini, sekarang gw mau update cerita.

Hmm, sebenarnya peristiwa ini sudah satu bulan berlalu sih, tapi malas baru sempat nulis. Ceritanya gw sudah resmi dikhitbah sama CaMi. Dalam bahasa Arab, Khitbah berarti meminang atau pinangan. Lebih gampangnya disebut lamaran. Intinya sih supaya keluarga besar gw sama CaMi semakin saling mengenal.

Setelah lihat primbon, menunggu wangsit dan berdoa 40 hari 40 malam (lebay...) gw dan CaMi sepakat tanggal 23 Juni 2013 sebagai hari dia melamar gw. Sebenarnya pertimbangan dipilih tanggal itu karena tanggal 24 Juni, CaMi ultah. Jadi dia mau kado ultahnya adalah gw menerima lamaran dia untuk dijadikan istrinya. *PD amat Mas, eyke mau nerima lamaran situh :D *

Sebelum lamaran ini aja udah ribet bin rempong loh. Hal yang diribetin adalah : "Nanti aku sama keluarga aku bawa apa aja ya ke rumah kamu?" Bawa uang yang banyak aja, Cyiinn hahahaa...

Jadi dalam lamaran adat Jawa, pihak CaMi akan bawa seserahan lamaran plus peningset (ini apa ya bahasa Indonesianya? Pengikat kali ya) untuk dikasih ke gw. Akhirnya kami sepakat untuk seserahan lamaran kue-kue dan buah-buahan aja yang penting jumlah yang dibawa harus ganjil. Sama ada permintaan dari nyokap gw kalau CaMi harus bawa kue pepe (kue lapis) atau wajik atau apapun lah kue yang lengket-lengket. Kalau kata nyokap filosofinya adalah supaya gw sama CaMi makin lengket.... -___-" (siram lem aibon)


Seserahan Lamaran

Singkat cerita, akhirnya sampai juga di hari yang ditentukan. Hari Ahad, 23 Juni 2013, habis sholat subuh gw langsung sarapan dan langsung cuuss pergi ke Moz5 Salon di daerah Condet. Sebelumnya gw memang sudah booked untuk rias plus kreasi hijab jam 6 pagi. Ternyata nggak mahal-mahal amat harganya. Untuk rias plus hijab Rp 150.000,- tapi karena mereka sebenarnya baru buka jam 9 pagi dan gw minta dirias jam 6 pagi, jadi gw kena charge 10%. Total harga yang harus gw bayar Rp 165.000,- Yah cincay lah yaaa... :)

Selama dirias gw terus komunikasi sama CaMi. Pokoknya gw bilang dia jangan berangkat dulu sebelum gw pulang dari salon. Nggak lucu amat kalau sampai dia sudah datang dan ternyata gw belum sampai rumah.

Satu setengah jam kemudian, urusan rias-merias selesai. Gw langsung tancap gas dan kasih kabar ke CaMi kalau dia udah boleh berangkat. Estimasi gw dari rumahnya di Ciputat sampai ke rumah gw kira-kira satu jam lah, jadi gw juga masih ada waktu beres-beres.

Tepat jam 10 pagi, CaMi beserta rombongan sirkus keluarganya sampai. Oiya, gw belum boleh keluar kamar saat itu. Jadi ceritanya, gw yang mau dilamar diumpetin dulu di dalam kamar. Gw baru boleh keluar setelah dipanggil. Hadeuuhh, dag dig dug dhueerr...

Di dalam kamar rasanya seabad, gw mulai nggak sabar. Perasaan di luar lama bangeettt sih perkenalannya. Memang aturannya keluarga CaMi datang, disambut keluarga gw. Sepupu-sepupu gw udah baris rapi buat nerima seserahan lamaran yang dibawa keluarga CaMi. Lalu, keluarga inti CaMi masuk ke dalam duduk di tempat yang sudah disediakan. MC membuka acara dan mempersilakan juru bicara dari keluarga CaMi untuk memperkenalkan keluarga yang dibawa. Berhubung Ortu CaMi keluarga besar jadi agak lama nampaknya perkenalannya :( Setelah keluarga CaMi selesai memperkenalkan keluarganya, gantian juru bicara dari keluarga gw yang menjelaskan dan memperkenalkan keluarga. Juru bicara dari keluarga gw adalah suami dari kakaknya bokap alias Pakdhe :D

Selesai acara perkenalan dan juru bicara keluarga CaMi menyampaikan maksud kedatangannya untuk melamar gw, tiba saatnya Pakdhe memanggil gw yang di dalam kamar untuk keluar dan memberikan jawaban atas lamarannya CaMi.

Pakdhe : Baik Bapak/Ibu, kami sekeluarga sudah paham maksud kedatangan Bapak/Ibu sekalian ke rumah kami, yaitu untuk melamar. Marilah agar lebih yakin, kita dengarkan sendiri jawabannya apakah Sari menerima atau bahkan menolak lamaran tersebut

Budhe gw lalu masuk kamar dan menyuruh gw keluar

Pakdhe : Ananda Sari, Pakdhe mau bertanya kesediaannya untuk dilamar oleh Ananda CaMi dan melanjutkan hubungan ini ke jenjang pernikahan

Gw : Bismillahirrahmanirrahim, saya memutuskan untuk tidak............

Ruangan hening (sok dramatis)

Gw : .......................menolak lamaran CaMi alias menerima lamarannya   
*eeeaaakkkk :))

Horeeeee, sodarah-sodarah saya sudah resmi dilamar!!

ƪ‎​(‾▿‾)ʃ‎ ƪ(˘⌣˘)┐ƪ(˘⌣˘)ʃ ƪ‎​(‾▿‾)ʃ‎ ƪ(˘⌣˘)┐ƪ(˘⌣˘)ʃ 

Seisi ruangan serempak mengucap Alhamdulillah. Ibunya CaMi lalu memasangkan cincin ke jari gw sebagai peningset. Jadi gw ibaratnya sudah diikat sama CaMi dan nggak boleh berpindah ke lain hati... *uhuyy

Akhirnya acara khitbah ini selesai dengan lancar. Setelah berdoa bersama, acara ditutup dengan ramah tamah dan makan siang bersama. Setelah adzan Dzuhur berkumandang, keluarga CaMi pamit pulang. Kalau tadi mereka datang bawa seserahan lamaran, pulangnya keluarga gw memberikan angsul-angsul, untuk membalas seserahan lamaran yang tadi keluarga CaMi bawa. Isi angsul-angsul hampir sama kok sama seserahan lamaran, yaitu kue-kue dan buah-buahan dengan jumlah yang ganjil.

Mamaamm yuukkss.. :p

Puji syukur ke hadirat-Mu Yaa اَللّهُ atas segala kebahagiaan yang Engkau berikan. Doakan yaaa temans, kami lancar-lancar sampai ke pelaminan. Waktunya masih panjang nih. Katanya setelah lamaran dan selama persiapan pernikahan, gesekan-gesekan dan berantem-berantem bakalan makin sering terjadi. Apalagi nanti mendekati hari H pernikahan, pasti makin "stress". Mudah-mudahan gw sama CaMi bisa melewati semua halangan dan rintangan ini dengan muluuusss... Aamiin Yaa Robbal Alaamiin... (^_^)



Thursday, March 28, 2013

Persiapan Nikah : Pencarian Gedung Pernikahan Ini Membunuhku....


Sumpah ya emang kelihatan lebay banget judul tulisan gue yang satu ini. Tapi memang begitulah kenyataannya... *tarik nafas dalam-dalam*

Jadi begini ceritanya...

Seperti yang udah jadi rahasia umum, kalau kita mau menikah pemilihan gedung harus dari setahun sebelumnya. Terutama untuk gedung-gedung favorit dan tanggal-tanggal "keramat" di bulan yang favorit juga. Sejak kami memutuskan mau menikah di tahun 2014, untuk berjaga-jaga gue dan CaMi udah hunting dan booked gedung dari bulan November 2012. Huahahahaa, masih lama buangeettt kan? Jarak 15 bulan dari bulan yang udah kita tentukan. Yaaa tapi daripada nanti nggak kebagian gedung yang diinginkan dan dapat gedung di antah berantah kan malah lebih puyeng lagi :(

Berikut ini gedung-gedung pilihan yang telah kami datangi :

1. Gedung Departemen Pertanian (lebih dikenal dengan sebutan DepTan)
Alamat : Jl. Harsono RM No.3
Contact Person : Bapak Hartono
No Telepon : 0818-486342 (kalau SMS atau di telepon susyenyee minta ampyuun. Lebih baik datangi langsung aja ke gedungnya)



Sebenarnya kami udah sreg banget sama gedung DepTan. Apalagi yang bikin sreg kalau bukan harganya yang murah, hahahaa... Informasi dari Pak Hartono bahwa harga sewa 2012 adalah Rp 7.000.000,- Mereka juga tidak ada charge terhadap yang bukan rekanan. Paling mereka hanya minta uang kebersihan dan listrik aja sebesar Rp 300.000,- Cihuy banget kan? DepTan ini gedungnya besar dan parkirnya luas. Pas kami kesana DepTan udah banyak yang booked sampai Maret 2014. Kirain kami doang yang terlalu nafsu mau pesan gedung buru-buru. Taunya para capeng di luar sana juga melakukan hal yang sama, hehee....

Sayangnya, sampai tulisan ini gw buat Pak Hartono belum mau dikasih DP. Alasannya, masih menunggu SK dari Presiden mengenai peraturan sewa gedung. Kemungkinan besar akan ada kenaikan harga. Padahal gue udah bilang ke Pak Hartono kalau kami udah suka banget sama gedung ini dan mau disini. Gapapa kami DP dulu kalau  memang harga naik ya nanti tinggal kami sesuaikan aja pembayarannya, berapa kekurangannya. Dengan harga awal Rp 7.000.000,- berapa sih kenaikannya? Gue yakin nggak bakalan sampai Rp 20.000.000,-. Tapiii, Pak Hartono ini tetap kekeuh semekeuh nggak mau terima DP. Yah...dengan berat hati gw sama CaMi terpaksa cari back up gedung dong. Ini kan peristiwa besar sekali seumur hidup, jangan sampai terjadi hal-hal yang nggak diinginkan karena ketidakjelasan gedung dan menunggu keputusan Presiden. Yaa ALLAH Paakk Hartonooo, mau nikah aja mosok suruh nungguin SBY sih. SBY aja lagi mabok gitu mengurus negara, boro-boro mengurus gedung buat nikahan gue... Pfffttt!!

Kesimpulan : Meskipun harga gedungnya murah dan di bawah budget, tapi dengan ketidakpastian yang diberikan pengurus gedung untuk sementara kami coret Gedung DepTan. Hidup itu yang pasti-pasti aja deh :)

2. Gedung Pewayangan Kautaman TMII
Alamat : Jl Pintu I Taman Mini Indonesia Indah
Contact Person : Ibu Sri
No. Telepon : 0818-706174
DP Awal : Rp 3.000.000,-



Gedung Pewayangan TMII ini masuk ke dalam salah satu gedung incaran kami karena lokasinya dekat rumah gue. Gedung juga besar dan parkiran luas.Untuk harga 2014, mereka kasih Rp 18.000.000,- mahal ya? #mewek

Sebenarnya ortu udah bilang kalau mereka oke dengan gedung ini, ditambah lagi nikahan adek gw November 2012 yang lalu juga disini. Tapi, gue sebagai anak yang baik hati dan tidak sombong kan nggak enak juga kalau terlalu membebani ortu. Budget gue maksimal cuma Rp 10.000.000,- maklumlah masih ekonomi lemah, hihihiii... Jadi kan kalau dapat gedung di bawah budget kan masih ada lebihnya dan bisa dialokasikan ke kebutuhan lain.

Ortu akhirnya mengambil keputusan kalau gue boleh tetap keluarkan uang sesuai budget, nanti kalau ada kelebihan harga gedung, mereka yang bayarin. Jadi dalam contoh kasus Gedung Pewayangan TMII ini kan harganya Rp 18.000.000,-, gw tanggung Rp 10.000.000,- nanti sisa Rp 8.000.000,- ortu yang tanggung. Mariii kita patungan bayar geduuungg... Hahahaaa

Kesimpulan : Gw udah booked via telepon dan janji mau datang Sabtu lalu kesana. Tapi sampai sekarang belum kesana lagi. "Maafkan saya ya Bu Sri, saya ingkar janji." Habis gimana dong, masih labil gini :((

3. Gedung Aneka Tambang (AnTam)
Alamat : Jl. Letjen TB Simatupang No. 1 Tanjung Barat
Contact Person : Ibu Yetty
No. Telepon : 0812-8095721



Gedung Aneka Tambang (AnTam) juga jadi bahan pertimbangan kami karena gedungnya pas, nggak gede banget nggak kecil banget. Di dalamnya juga full karpet, jadi terkesan mewah. Harga yang mereka berikan untuk 2014 adalah Rp 14.000.000,- belum termasuk PPn 10%. Jadi, harganya setelah PPn Rp 15.400.000,-

AnTam mewajibkan capeng menggunakan catering rekanan. Sekali lagi, WAJIB! Untuk minimum pesanan makanan harus untuk 800 pax. Kalau mau bawa makanan dari luar hanya boleh satu macam saja dan dikenakan charge Rp 500.000,- Dekorasi non rekanan kena charge Rp 3.000.000,-. Dokumentasi non rekanan kena charge Rp 1.000.000,- Hiburan non rekanan kena charge Rp 500.000,- Pemakaian gedung lebih dari 2 jam waktu sewa kena charge Rp 1.000.000,- / jam. Pusing banget yak banyak amat charge-nya? Embeeerrrr..... ( ⌣_⌣)/|| suram ||

Kesimpulan : Gue udah booked Gedung Antam ke Ibu Yetty by phone hari ini. Tadinya iseng-iseng aja nanya. Soalnya AnTam termasuk gedung favorit. Gue pikir kalau untuk awal 2014 udah nggak bakalan kebagian lagi dan udah di booked sama capeng lain. Ternyata eh ternyata masih kosong di tanggal yang gue mau. Mereka kasih tenggang waktu satu minggu sejak di booked via telepon untuk bayar DP. Gue janji (iya lagi-lagi gue janji) untuk hari Minggu ketemu Ibu Yetty buat ngobrol-ngobrol lebih lanjut dan mau ajak ortu juga supaya bisa cepat diambil keputusan soal gedung.

Baiklaahh, demikian sedikit review gedung yang udah kami lakukan. Gue sengaja cantumin no telepon contact person tiap gedung supaya kalau ada capeng yang berkunjung ke blog ini dan butuh informasi bisa langsung kontak ke yang bersangkutan. Soalnya, berdasarkan pengalaman pribadi gue cari info dengan blogwalking rata-rata nggak mencantumkan no telepon contact person sehingga kalau tertarik dengan gedung tersebut jadi harus tanya-tanya dan cari-cari lagi no teleponnya. Ahhh...Indahnya berbagi :D

Intinya sekarang masil bingung bin galau menentukan mau di gedung mana resepsinya. Gue pengen yang gampang juga lah buat tamu-tamu yang datang dengan tingkat kemacetan seminimal mungkin, karena di Jakarta ya nggak mungkin berharap nggak macet. Jadi, kemudahan akses para undangan untuk datang ke acara kami juga menjadi salah satu pertimbangan.

Hmm, ya sudahlah. Lihat aja setelah hari Minggu nanti kami ke AnTam. Semoga segera ada keputusan, jadi  masalah gedung udah bisa tenang dan bisa mulai memikirkan tetek bengek yang lain lagi. \(´▽`)/




Saturday, March 23, 2013

Di Bulan Maret.......


Di bulan Maret tahun lalu... Gw berangkat Umroh. Suatu hal yang nggak pernah gw bayangkan sebelumnya. Bisa diijinkan sampai ke Rumah Allah SWT, dimana nggak semua orang bisa dapat kesempatan berharga seperti itu dalam hidupnya. Kenapa gw bilang begitu? Karena banyak buangeett contoh di sekitar gw, mereka mampu secara materi tapi toh nggak berangkat-berangkat juga ke Tanah Suci. Berarti kan benar-benar hanya orang-orang yang "diundang" yang bisa sampai kesana. Alhamdulillah... :) 

Di bulan Maret tahun lalu... Gw jomblo. Ummm, single aja deh nyebutnya biar kerenan dikit... Hahahaa.... *apalah bedanya* Gw masih senang traveling. Kalau punya duit lebih pasti beli gadget terbaru atau buat beli tiket promo. Sering kepikir juga sih, kapan ya gw nikah? Kayak apa ya nanti jodoh gw? Tapi ya itu cuma pikiran selewatan aja, nggak pernah bener-bener dipikirin apalagi sampai bikin stress. Intinya, masih berjiwa muda, hura-hura, foya-foya banget deh. *halah* ;p

Laaaluuuu....... Satu tahun pun berlalu tanpa terasa... Time flies

Di bulan Maret tahun ini... Gw in a relationship. Syukur Alhamdulillah, gw gak jomblo single lagi. Syukur Alhamdulillah juga, masih ada pria tampan yang beriman yang mau sama gw. Huahahahaa.... Seperti yang gw ceritain disini, gw ketemu dia pas Umroh tahun lalu karena satu rombongan. Allah SWT Maha Baik ^.^


Hmm, ternyata orang yang selama ini diminta dalam doa ada di foto ini :))

Di bulan Maret tahun ini... Gw mulai dipusingkan sama yang namanya sewa gedung, cari sanggar rias yang oke, cari catering, liat-liat dekor yang bagus, dll. Yup, it's all about wedding preparation. Semua butuh kesabaran ekstra, butuh tenaga ekstra, yang jelas sih butuh biaya ekstra :))) *ujung-ujungnya duit* *pasang ikat kepala* *singsingkan lengan baju*

Di bulan Maret tahun ini... Gw memutuskan untuk tidak pergi traveling bulan depan, padahal tiket promo sudah di issued dari bulan Mei 2012. Suatu hal yang nggak mungkin gw lakukan di masa lalu dan kali ini bisa dengan ikhlasnya gw lakukan karena ada hal-hal yang harus diprioritaskan. Seringnya prioritas itu mengalahkan hobi dan kesenangan. Setelah dihitung-hitung, mulai merasa sayang bahkan untuk keluar uang sekian juta buat traveling. Sekarang, kalau ada duit sekian juta mending buat nambah-nambah bayar sewa gedung deh. Hihihiii....

Di bulan Maret tahun ini... Gw mulai cicilan pertama gw buat beli rumah. Yaa, berhubung gw kalangan elit alias ekonomi sulit, jadi sangat nggak mungkin lah ya gw beli cash. Lewat KPR pastinya... *lha, ngutang kok bangga* *biarin* :D Gw jadi tau proses pengajuan kredit, gw jadi tau berurusan sama bank dan notaris, intinya banyak pengalaman baru yang gw dapatkan. Rumah yang gw beli juga nggak besar kok, tapi prinsip gw yang penting punya dulu. Kalau nggak dipaksain begitu, kapan bisa punya rumah. Apalagi cuma mengandalkan gaji, padahal harga rumah naik terus. Ditunda-tunda ujung-ujungnya nggak kebeli deh. Kan seandainya nanti ada rejeki lebih, rumahnya bisa direnovasi. Syukur-syukur tuh rejeki lebihnya banyak, jadi bisa beli rumah baru yang lebih besar lagi. Aamiin. *ngarep* \(^.^)/


Di bulan Maret tahun ini... Gw merasa sudah mendapatkan apa yang gw harapkan di tahun-tahun lalu. Bahkan, sudah melebihi harapan. Jadi, sebenarnya sudah nggak ada alasan lagi buat gw sering mengeluh. Dengan semua yang sudah Allah SWT berikan ke gw sekarang, sepantasnyalah gw banyak-banyak bersyukur. Seperti potongan ayat dalam Al-Quran Surat Ar-Rahman : 


فَبِأَيِّآلَاءرَبِّكُمَاتُكَذِّبَانِ
"Fa-biayyi alaa'i Rabbi kuma tukadzdzi ban"

(Maka nikmat Tuhan kamu manakah yang kamu dustakan?)



Di bulan Maret tahun depan... Wallahualam. Only God Knows. Apa yang akan terjadi nanti, mutlak rahasia Sang Pencipta. Tapi, sebagai manusia gw berharap : 1). Gw masih hidup, diberi umur panjang, sehat walafiat, dijauhkan dari segala penyakit. 2). Gw sudah berubah status menjadi Nyonya (eheemm) dan semua rangkaian acara pernikahan gw berjalan lancar nggak ada hambatan apapun. 3). Gw bisa berangkat lagi ke Tanah Suci, Umroh bersama suami. Rindu suasana ibadah disana. 4). Gw bisa daftar Haji berdua sama suami, meskipun entah kapan bisa berangkat. Denger dari teman yang tahun lalu daftar sih, masa tunggu 12 tahun. Masya Allah :( and last but not least, 5). Gw berharap kemesraan ini janganlah cepat berlaluuu.... Eh nggak deng, ngaco. Pokoknya harapan gw semua akan tetap seperti ini. Semua bahagia, aman, damai, sejahtera, sentosa, gemah ripah lohjinawi. Aamiin Yaa Robbal Alaamiin. Merdekaaa!!! (^o^)9




Tuesday, February 19, 2013

Alhamdulillah...... :)


gettyimages.com

Yak, setelah melihat sarang laba-laba di blog gw saking udah lama ga nulis, entah kenapa pagi ini gw berhasrat (duilee, bahasanye) untuk nulis lagi. Ga terasa udah setahun gw ga nulis blog. Ya iya dong secara postingan terakhir gw 28 September 2012 dan sekarang udah 2013, berarti udah setahun... *terserah lo aja deh Sar ;p*

Setelah melewati pergulatan panjang mau nulis apa (ngoks..), postingan pertama di tahun 2013 ini gw kasih judul: Alhamdulillah. Karena apa? Karena eh karena berjudi itu haram... (digaplok Bang Haji Oma Irama). Jadi begini ceritanya, sejak kepulangan gw dari Umroh Maret 2012 lalu yang gw ceritain disini, disini, disini, dan disini (niat banget ngasih link-nya satu-satu, biar dibaca :D), gw merasa berkah dan rahmat ALLAH SWT terus-terusan mengalir tanpa henti. Salah satunya gw ketemu jodoh!! ƪ(˘⌣˘)┐ƪ(˘⌣˘)ʃ┌(˘⌣˘)ʃ *Girang gemirang gedumbrang*

Gw bisa ketemu sang pujaan hati (tsaahh...) karena dia satu rombongan sama gw waktu Umroh. Tapi suer deh, selama di Tanah Suci sama sekali gw ga ada perhatian ke dia. Bener-bener niat gw full ibadah, ga perhatiin kanan-kiri. Khusyu' berdoa minta jodoh, mwahahahaa.... Ngobrol-ngobrol sama jama'ah lain juga jarang. Justru, gw baru ngobrol sama dia setelah balik ke Jakarta. Lewat apa? Lewat Facebook sodarah-sodarah! Sungguh sangat ababil sekalih sayah inih, berasa macam ABeGeh... (˘ε˘ƪ)

Obrolan ngalor-ngidul  itu pun berlanjut untuk janjian ketemuan. Dan, untuk menyingkat cerita ini supaya ga kepanjangan + membosankan, intinya sekarang dia jadi orang yang telah mencairkan hatiku yang beku dan InsyaAllah nanti bisa lanjut ke pernikahan... (yaelah, bilang pacar aja berbelit-belit. Plak!). 

Ah, sungguh sangat tidak menyangka doa gw di Tanah Suci ternyata cepat dikabulkan :)

“Mintalah kepada-Ku, niscaya akan Aku kabulkan.” (QS. Al-Mu’min: 60)

Mohon doanya ya temans, semoga segala urusan kami lancar-lancar semua sampai hari-H nanti. Rencananya Juni ini He will officially propose me, dan Februari 2014 akad nikah. Bwahahahaa, masih setahun lagi. Excited-nya udah dari sekarang. Masih lamaaaa Saarr, masih lamaaaa.... Sing sabar yo, Ndhuk..... *self pukpuk* *kesian*