Friday, March 14, 2014

Persiapan Nikah : Pengajian, Siraman, Midodareni, Akad Nikah, Resepsi, Ngunduh Mantu ♥♥♥


Cincin Kawin Berbentuk Hati :')

Halooooo...... 

Alhamdulillah, seluruh rangkaian acara pernikahan selesai juga.. #kretekkinjari

Alhamdulillah lagi, hari ini tepat sebulan lalu Suami mengucap Ijab Qabul dan sah jadi suami. Happy 1st Monthversary, Sayaaanggg... ^.^ #berasaABeGeh #toyor

Sekarang gue share yaaa, prosesi pernikahan mulai dari pengajian sampai ngunduh mantu. Semua dijadikan satu tulisan saja biar praktis hehehee.....

1. PENGAJIAN --> Kamis, 13 Februari 2014 jam 09.00 WIB

Pengajian
Rangkaian acara pernikahan gue sama CaMi dibuka dengan pengajian. Harus dong ya, karena sama siapa lagi kita mohon kelancaran kalau bukan sama ALLAH SWT :)

Tepat jam 9 pagi pengajian dimulai oleh Tim Shalawat yang dipimpin oleh Ustadzah Lamhatun. Sungguh, mendengar orang bershalawat, membaca Asmaul Husna dan segala doa-doa bikin merinding dan airmata mengalir tak terbendung. Apalagi pas minta ijin nikah ke orang tua, huuuaaaaaa.... Sediiihhh...... :'(

Selesai shalawat, dilanjutkan dengan tausiyah (ceramah) dari Ustadzah Ningrum. Isi ceramahnya standar lah ya, berhubungan dengan kesiapan lahir-batin memasuki gerbang pernikahan agar menjadi keluarga Sakinah, Mawaddah, Warahmah

2. SIRAMAN --> Kamis, 13 Februari 2014 jam 14.00 WIB

Setelah istirahat usai pengajian, gue sholat Dzuhur dan bersiap untuk di make-up dan melakukan prosesi siraman. Keluarga CaMi memutuskan untuk tidak melakukan siraman di rumahnya, jadi cuma gue aja yang siraman. Karena, kalau mereka juga mau siraman, mereka harus mengirimkan wakil keluarga untuk mengambil air siraman di rumah gue. Nanti kita mulai siramannya berbarengan. Syukurlah, mereka ga siraman jadi prosesi lebih simpel, hehehee.....

Siraman ini dilakukan oleh sesepuh dan saudara yang sudah pernah menikahkan anak. Jadi, yang boleh menyirami gue harus yang sudah pernah mantu dengan jumlah yang ganjil. Jumlah yang menyirami gue kemarin 9 orang. Setelah siraman selesai, orang tua motong rambut gue terus ditanam di pekarangan rumah. Setelah itu, mereka melakukan pecah kendi yang diibaratkan untuk memecah pamor gue supaya ga ada yang "melirik" lagi karena gue sudah mau nikah... #halah x)))

Siraman

Pecah kendi selesai, gue dikasih handuk dan pakai kimono untuk kemudian digendong sama Papa. Ini diibaratkan terakhir kalinya orang tua menggendong gue karena setelah ini gue sudah menjadi milik suami. Kemudian, gue masuk lagi ke dalam kamar mengeringkan badan tapi GA BOLEH MANDI. Edan, padahal rasanya badan lengket setengah mati habis mandi air kembang, huhuhuuu..... Sementara, di bawah prosesi masih berlanjut dengan Dodol Dawet (Jualan Cendol) yang "dijual" oleh orang tua.

Selepas sholat Ashar, barulah gue mulai didandani lagi. Persiapan untuk malam Midodareni dan teteeupp tanpa mandi... -___-"

3. MIDODARENI --> Kamis, 13 Februari 2014

Tepat pukul 19.00 WIB, acara Midodareni dimulai. Alhamdulillah, CaMi dan rombongan keluarga besarnya datang tepat waktu. Ketika malam Midodareni, gue sama sekali ga boleh keluar kamar. Jadi gue sama CaMi ga ketemu. Cuma bisa minta tolong saudara untuk fotoin aja dan ternyata CaMi datang dengan Baju Tradisional Madura, kaos belang-belang merah putih, pasti sudah pada tau lah ya. Kayak yang suka dipakai tukang sate Madura itu lhoooo... Qiqiqiqii...

Prosesi diawali dengan penyampaian maksud dan tujuan kedatangan dari wakil keluarga CaMi.
Midodareni
Dilanjutkan dengan penerimaan dari wakil keluarga gue. Setelah itu, Papa memberikan Catur Wedho yang berisi wejangan-wejangan menjelang pernikahan. CaMi juga diberikan segelas air putih sebagai tanda diterima oleh keluarga gue. Oiya, pada malam Midodareni ini CaMi dilarang makan malam di rumah gue. Jadi ketika seluruh keluarga menikmati santap malam, CaMi cuma bisa ngeliatin aja sambil ngeces hahahaa.... #pukpukCaMi

Kenapa ada acara Midodareni? Karena pada malam Midodareni, menurut adat Jawa, meyakini bahwa akan turun bidadari untuk mengunjungi sang calon pengatin wanita, sehingga besok bisa tampil cantik dan manglingi. Nah, kalau gue sih intinya sudah ga percaya begonoan lah, tapi gue tetap menjalankan sebagai penghormatan dan melestarikan budaya :)

4. AKAD NIKAH --> Jumat, 14 Februari 2014

Jreengg....jreengg... Our big day is coming!! Hari yang ditunggu akhirnya datang juga. Tapi jujur aja, kayaknya gue beda banget sama calon pengantin pada umumnya. Gue nggak deg-degan sama sekali. Tenang banget malah. Alhamdulillah... Intinya sih, semua sudah gue pasrahkan kepada ALLAH SWT. Gue yakin apapun yang terjadi pasti itu yang terbaik dan gue selalu memohon agar diberi kelancaran dan kemudahan.

Jam 4 Subuh, Tante Liza and team dari Sanggar LIZA sudah sampai rumah. Ini juga salah satu yang membuat gue sangat bersyukur karena bisa didandani langsung oleh Tante Liza. Gue sudah nge-take-in Tante Liza sejak setahun sebelumnya supaya bisa dapat jadwal. Sempat kaget juga sih lihat barang bawaan mereka, berkoper-koper cuuyy.. Pas Tante Liza membuka koper make-up gue sampe kagum, ckckckkk lengkaappp bangeett peralatannya dan bermerk semua... Ahahahaa.... Norak dah gue!

Tante Liza izin untuk sholat Subuh dulu, sementara gue libur, nggak sholat hahahaaa... Mau malam pertama malah haid, sabar yaaa CaMi... #eh #salahfokus :p

Jam 5 pagi, Tante Liza mulai menyapukan kuas make-up ke muka gue. Berhubung gue sehari-hari ga pernah dandan jadi muka kena bedak dan segala macamnya itu berasa gateeellll. Tahaann...tahaann... :'(

Lebih kurang 2 jam kemudian, urusan dandan selesai dan beginilah hasilnya. Bandingkan sama keseharian gue, beda banget kan? Jadi cantiiiikkkkk bangeetttt.....  ~(˘▾˘)~~(˘▾˘)~~(˘▾˘)~ #girang

Ini yang kalau orang Jawa bilang: Manglingi :)


Tepat jam 8 pagi, acara dimulai. Penghulu, CaMi, Papa dan dua orang saksi sudah duduk di satu meja. Aura ketegangan sangat terasa. Pada saat Ijab Qabul, gue tidak duduk di sebelah CaMi tapi ada di suatu ruangan. Karena, selain mengikuti tata cara Adat Jawa dimana mempelai tidak boleh bertemu sebelum upacara panggih, tapi juga mengikuti tata cara pernikahan Agama Islam dimana kami belum sah sebagai suami istri maka belum boleh duduk bersebelahan :)

Nah, saat-saat inilah baru terasa deg-degan. Sebenarnya yang bikin sport jantung tuh takut CaMi nggak lancar mengucap Ijab Qabul dan harus diulang. Duh.

Tapi, alhamdulillah semua kekhawatiran tidak terbukti. CaMi bisa dengan lancar ketika Ijab Qabul meskipun agak keserimpet lidah sedikit di akhir, saksi-saksi dan penghulu tetap menyatakan itu: SAH!!

Yeeaayy, sekarang gue sudah resmi jadi istri orang \(^.^)/ #sujudsyukur

Selesai seluruh prosesi Ijab Qabul, acara dilanjutkan dengan upacara panggih. Saat inilah, kami baru dipertemukan. Diawali dengan lempar sirih (balangan), dilanjutkan dengan injak telur. Gue harus membasuh kaki Suami setelah, dia menginjak telur yang sudah ditaruh di atas nampan. Setelah itu, gue dan suami dililit kain dan ditarik Papa menuju ke pelaminan di dalam rumah.

Kemudian, Papa-Mama keluar lagi untuk menjemput besan. Karena, selama prosesi tadi orang tua mempelai lelaki memang tidak menyaksikan secara langsung dan hanya bisa menonton lewat screen. Semua sudah berkumpul di dalam, lalu dimulai proses sungkeman. Ayah dari pihak suami sudah almarhum, jadi kami hanya sungkem ke Papa-Mama, Ibu Mertua dan Nenek saja. Setelah itu, lanjut dengan foto bersama dan santap siang.

Pffiuuhh, legaaaaa... Acara yang terpenting dari sebuah pernikahan sudah dilalui dengan lancar dan selamat, tanpa halangan dan hambatan apapun. Terima kasih Yaa ALLAH.......

5. RESEPSI --> Minggu, 16 Februari 2014

Istirahat sehari di hari Sabtu, hari Minggu adalah acara resepsi di Gedung Aneka Tambang. Untuk resepsi, OrTu gue menyebar 500 undangan. Ini murni pesta keluarga gue, karena pihak suami mau mengadakan pesta lagi (ngunduh mantu) minggu depannya di Ciputat. Jadi, sama sekali nggak ada undangan dari pihak suami.

Dari jam 6 pagi, kami sudah stand by di gedung untuk dirias. Kami akan memakai Solo Basahan Muslim untuk resepsi. Alhamdulillah, hari ini gue juga dirias oleh Tante Liza. Melihat hasil rias yang memuaskan ketika akad nikah hari Jumat, gue optimis untuk yang resepsi hasilnya juga nggak kalah cantik... #PDGeelaaa ;p

Urusan rias-merias dan pakai dodot selesai sekitar jam 10. Kami semua langsung menuju ke studio mini yang telah disediakan oleh M-Toss Photography untuk berfoto bersama. Ini penting mumpung muka masih pada segar dan belum berkeringat :D

Solo Basahan Muslim

Tepat jam 11 siang, kami menaiki mobil untuk menuju ke ruang Andrawina tempat resepsi berlangsung. Padahal jarak antara ruang rias dengan ruang Andrawina cuma selemparan kolor, tapi kita tetap mau naik mobil biar lebih gaya, hahahaa.....

Alhamdulillah, tamu banyak yang hadir dan makanan nggak kurang. Berlebihan malah. Soal makanan ini memang kami concern karena tau sendiri lah yang namanya pesta pernikahan yang paling diingat orang ya soal makanan. Jangan sampai kurang dan mengecewakan. Mantap lah Alfabet Catering, memang nggak salah pilih pakai mereka. Gue kasih nilai 9/10 deh buat performa mereka di acara gue :)

Ternyata, acara 2 jam itu nggak berasa lho kalau kita yang jadi "peran utama" hihihiii.... Tau-tau sudah jam 1 aja. Pihak gedung memang sudah wanti-wanti ke kami. Waktu resepsi hanya jam 11.00-13.00 WIB, maksimal jam 13.30 WIB gedung sudah harus dikosongkan karena dekorasi untuk acara pernikahan malam hari sudah akan masuk dan bersiap-siap. Memang laris manis banget tuh Gedung ANTAM. Jadi, kami langsung beberes secepatnya dan meninggalkan gedung sesuai waktu yang ditentukan.

6. NGUNDUH MANTU --> Sabtu, 22 Februari 2014

Pengajian, Midodareni, Akad Nikah dan Resepsi sudah selesai digelar dengan lancar. Apakah berarti sudah beres semua dan bisa istirahat? Beluuummmm, sodaraaa-sodaraaaa!! Masih ada acara Ngunduh Mantu di tempat Suami di daerah Ciputat. Tepatnya, di Wisma 1 Universitas Terbuka (UT). #pingsan

Dari hari Jumat malam, keluarga inti gue sudah menginap di Wisma 2 Universitas Terbuka (UT). Karena, kalau kami baru datang Sabtu pagi takut macet dan tidak bisa datang tepat waktu. Tau sendiri kan daerah Ciputat dan sekelilingnya tu macetnya jahanam -____-"

Sabtu, jam 7 pagi semua sudah siap untuk dirias. Acara Ngunduh Mantu ini akan dimulai pukul 10 dengan diawali upacara Adat Melayu, asal Babe Mertua (Alm.), yang disebut Upacara Tepung Tawar. Upacara ini semacam simbolis penyambutan masuknya anggota keluarga baru.

Adat Melayu Deli

Sayangnya, hujan yang sangat deras turun nggak berhenti-berhenti. Jadi, tamu yang datang ke acara ini juga tidak terlalu banyak. Dari jadwal jam 10 sampai jam setengah 3 sore, akhirnya acara selesai jam setengah 2 siang. Selain karena tamu sudah sepi, BuMer (iBu Mertua) sudah kecapean. Akhirnya, MC resmi menutup acara jam 2 siang.

ALHAMDULILLAH, sekarang seluruh rangkaian acara pernikahan yang melelahkan tapi menyenangkan ini benar-benar, SELESAIII!!! \(^.^)/

Mohon doa dari teman-teman semua. Semoga pernikahan kami diridhoi ALLAH SWT. Kami menjadi keluarga Sakinah, Mawaddah, Warahmah. Langgeng sampai maut memisahkan dan menjadi pasangan dunia-akhirat. Aamiin Yaa Robbal Alaamiin.....





*Note: Seluruh pakaian gue di acara pernikahan ini muslim dan tetap menutup aurat. Pada saat akad dan resepsi juga gue tetap berhijab, yang hitam terlihat seperti rambut itu sebenarnya adalah kerudung hitam.


23 comments:

  1. Halo Mbak,,,

    Boleh tau biaya dekorasi Rahman Dekor waktu akad nikah Mbak? :)
    Mohon infonya.

    Trims Mbak. :)

    ReplyDelete
    Replies
  2. Assalammu'alaikum mbak :)
    Mau tanya" :D
    Solo Basahan Keprabon yg dipake waktu resepsi, bagian dadanya ditutupi apa ya itu? ._.
    Untuk sanggulnya, Mbak Sari punya foto step by stepnya ngga ya? ._. Hehe..

    Maaf banyak tanya ya mbak, diana pingin banget pake Solo Basahan Keprabon tapi dari keluarga menyatakan tidak setuju kalau ngga pake kerudung :(
    Dan berhubung diana di Malang, jadi ngga mungkin juga pake Sanggar LIZA :'( huhuhu..

    Terima kasih atas jawabannya mbak :*

    ReplyDelete
    Replies
    1. Waalaikumsalam Diana, tks ya udah berkunjung ke blog aku :)

      Bagian dada ditutupi hiasan variasi gitu dari Sanggar LIZA, dalamnya pakai manset leher tinggi warna kulit

      Sanggulnya itu sanggul biasa Diana, salon pasti bisa kok. Tapi setelah selesai di sanggul rambut aku ditutupi kain/kerudung/apa gitu aku lupa istilahnya berwarna hitam. Banyak yang mengira aku lepas hijab, padahal itu kerudung hitam dan bukan rambut aku :D

      Coba aja dikasih pengertian ke ortu, aku juga ga mau kok kalau pernikahan yang niatnya ibadah kok malah lepas hijab. Makanya bersyukur banget ALLAH SWT kasih aku jalan ketemu Sanggar LIZA.

      Didoakan kamu sukses acaranya ya dan bisa tetap melestarikan budaya sejalan dengan agama. Aamiin...

      Delete
    2. Ninja kah mbak?
      kalo yg aku liat pas Mbak Sari midodareni itu kayanya pake ninja ._.
      Jadi ninjanya setelah dipakei sanggul ya? diana kira sanggulnya tetep di luar ._.

      Iya mbak, sedang berusaha sangat keras tapi lembut buat meyakinkan orang tua :')
      Padahal masih sekitar taun depan :v hehehe

      Amiin >.<
      Terima kasih ya mbak :*

      Delete
    3. Hai Diana, sorry late response baru sempet buka blog lagi hahaha...

      Kl pas siraman sama midodareni aku memang pakai ninja. Tapi pas resepsi, pakai kerudung/apalah itu namanya yang disediakan sama Sanggar Liza. Pas resepsi sanggul diluar kerudung :)

      Coba deh km liat link ini http://owmo.tumblr.com/post/96307936020/lia-taufik-wedding nah itu perempuannya juga berhijab, tapi bajunya Solo Putri. Semoga bisa membantu memberi pencerahan ortu kamu yah.. Hihihii... :)

      Delete
    4. maaf lama balesnya juga mbak, baru tau kalo dibales x_x

      makassi linknya ya mbak, insyaallah bisa bikin mama luluh >.<
      kemaren pas nunjukkin fotonya Mbak Sari ke mama, katanya bawah telinga masih keliatan, jadi ditolak deh :'3
      tapi ternyata Mbak Sari pake manset warna kulit.. pantes ngga keliatan :D
      makassi banget ya mbak :**
      Doain bisa meluluhkan mama >.<
      hehehe

      Delete
    5. Aamiin iyaa didoakan yaaa Diana... Hahaha, itu awalnya ga keliatan bawah telinganya tapi karena aku pecicilan ga bisa diem jadi kegeser2, salahku juga sih hihihihii.... Mungkin kalau km lebih kalem ya aman laahh :))

      Delete
  3. buat yang datang kepesta pernikahan kalau soal makeup sih makeup natural aja hhe

    ReplyDelete
  4. Mbak boleh tau alamat or tlpon tim pengajian atau ustadzahnya, trims ya

    ReplyDelete
  5. Mbak boleh tau alamat or tlpon tim pengajian atau ustadzahnya, trims ya

    ReplyDelete
  6. Mbak boleh tau alamat or tlpon tim pengajian atau ustadzahnya, trims ya

    ReplyDelete
  7. Hai mba,

    Selamat ya atas pernikahan dan kehamilannya.. anyway, saya mau tanya mbaknya pake vendor apa pas siraman? Saya boleh dikirimi info detail termasuk price listnya kah? Mohon dikirim via email saya ya mba.. ke flawlessgita@gmail.com. terima kasih mba (=

    ReplyDelete
  8. Hai mba,

    Selamat ya atas pernikahan dan kehamilannya.. anyway, saya mau tanya mbaknya pake vendor apa pas siraman? Saya boleh dikirimi info detail termasuk price listnya kah? Mohon dikirim via email saya ya mba.. ke flawlessgita@gmail.com. terima kasih mba (=

    ReplyDelete
  9. Wah padet bgt acara per jamnya, lengkap jg runtutan acaranya
    Maaf sebelumnya numpang ngasih info nih, buat yang gamau repot masak waktu mau ngadain pesta/syukuran/resepsi pernikahan tapi tetep pengen nyicip makanan enak? kami dari Bu Mentik Catering and Wedding Organizer bisa loh menyediakan jasa catering dan paket pesta pernikahan.. makan dari kami dijamin fresh.. lezat.. halal.. dan tentunya tanpa vetsin.. langsung cek situs kami yuk.. http://www.bumentik.blogspot.com
    Terimakasih.. :)

    ReplyDelete
  10. halo aku boleh minta foto foto dekorasinya oleh rahman dekor ga ? bisa diemail ke andrianikp@gmail.com

    Terimakasih

    ReplyDelete
  11. Hai Calon Pengantin ~
    Percayakah kalian bahwa melangsungkan pernikahan tidak perlu ribet dan mahal? Dengan memakai jasa Wedding Organizer HIS Graha Elnusa, Anda bisa melangsungkan pernikahan ALL IN PACKAGE bergaya elegant di Jakarta Selatan dengan harga dibawah rata-rata dan dapat CASHBACK 35 Juta juga lho!

    Mau tahu berbagai jenis Wedding Packagenya? Langsung saja kunjungi www.hisgrahaelnusa.com dan pantau terus update terbaru kami di Instagram @his_grahaelnusa.

    > For more info please contact Marketing HIS Wedding Graha Elnusa 083873396243 (RATIH) atau datang langsung ke kantor HIS di Graha Elnusa Lt.2, Jl.TB. Simatupang Kav.1B, Cilandak Timur.

    ReplyDelete
  12. Hi brides & grooms to be, lagi cari gedung utk acara pernikahan di Kota Bandung? Gedung HIS Balai Sartika Convention Hall bisa jadi pilihan kamu loh karena sekarang udh full carpet & lampu chandelier. Selain itu HIS Balai Sartika Convention Hall juga menyediakan paket pernikahan yang fleksibel dan pilihan vendornya ada banyak banget, bisa pilih sesuai keinginan kamu. Ohya, sekarang lagi ada promo menarik juga loh yaitu PILIH BONUS SESUKAMU atau CASHBACK! Untuk informasi lengkapnya, hubungin aja Tresna (+6281312214233).

    ReplyDelete
  13. Haloo, aku mau bagi pengalaman pernikahan kakakku. Jadi waktu itu kakakku dan pasangannya sibuk kerja kan jadi memang susah untuk ngurusin sendiri, nah karena kakakku nyari tempat pernikahan yang memang aksesnya mudah jadi dia nyari yang tengah2 dan ga terlalu macet. Akhirnya kakakku mutusin buat nikah di Elnusa, letaknya kalau ga salah di Tb.Simatupang deket Citos. Nah disana ternyata sudah ada paketan weddingnya juga dan sudah ada WOnya. Waktu itu kakakku dibantu sama Kak Ali, nah disana bener2 dibantuin dari awal sampe akhiir. Walaupun kakakku dan pasangannya sibuk kerja tapi urusan pernikahannya ga sampai keteteran karena bener2 dibantuin. Jadi disana itu udah semua2nya diurusin, kakakku tinggal ngurusin souvernir dan undangan aja. Bahkan ada Wedding Plannernya gitu yang mengatur jadwal kakakku untuk visit2 vendor dan testfood, jadi bener2 bikin kakakku ga pusing mikirin pernikahannya. Dari awal kakakku persiapan acara sampai akhir acara bener2 ga dilepas sama WOnya, dan hal itu ngebuat mamahku ga terlalu banyak ikut campur. Jujur Pelayanannya bener2 bagus, walaupun kakakku dan pasangannya kadang suka banyak maunya tapi tuh kayak diturutin terus gituu. Alhamdulillah keluargaku dan kakakku puas sih nikah di HIS Graha Elnusa. Kalo kalian berminat aku ada nih kontaknya yang waktu itu bantuin kakakku, namanya Kak Ali, nomornya 087884761964. Semoga bisa membantu kaliaan

    ReplyDelete
  14. Hallo, aku mau sharing tentang pernikahan aku di gedung HIS GRAHA ELNUSA di TB Simatupang yang sudah full karpet harganya jauh lebih murah looh untuk gedung di daerah Jak-Sel, parkirannya juga luas bgt, udah gitu gak ribet cari2 vendor lg karena disitu sistemnya udah ALL IN PACKAGE dan sudah ada WEDDING PLANNERnya juga..

    Kemarin acara aku di arrange sama wedding consultant yang kooperatif bgt acara berjalan lancar dengan budget aku yg tidak terlalu mahal dan masuk akal..

    Silahkan langsung kontak wedding consultant yang handle aku 085887972972 mba INES namanya dia udh berpengalaman dalam hal wedding biasanya juga dia suka kasih bonus banyaakk.. hehehe ;)

    ReplyDelete